Home » » Select,Deselect dan Inverse

Select,Deselect dan Inverse

Posted by Improop Blog' on Monday, 11 May 2015

Mungkin bagi para desainer grafis yang sudah professional dalam mengolah Photoshop, Coreldraw, dan lainnya telah mengetahui apa yang dimaksud seleksi pada object, Deselect, maupun Inverse. Tapi bagi mereka yang pemula baru belajar dan ingin belajar maka tidak ada ruginya membaca penjelasan ini...

Ok, sekarang kita mulai dengan apa yang dimaksud

1. Select atau Seleksi pada Objek
Select / Seleksi pada object adalah pengambilan area atau bagian tertentu pada objek sesuai dengan yang kita inginkan,
Beberapa alat untuk menyeleksi yaitu:

 Standart Selection (Untuk Objek yang bersudut) 



- Rectangular Marque Tool = Untuk menyeleksi dengan bentuk Kotak
- Eliptical Marquee Tool = Untuk Menyeleksi dengan bentuk bidang Lingkaran
- Single Row Marquee Tool = Menyeleksi 1 Baris Secara Horisontal
- Single Column Marquee Tool = Menyeleksi 1 Kolom Secara Vertical




Dinamic Selection (Untuk Objek yang tidak bersudut)

- Lasso Tool = Menyeleksi bidang layaknya lasso dengan lebih leluasa dan sesuai dengan keinginan
- Polygonal Lasso Tool = Menyeleksi dengan menghubungkan garis - garis poligonal
- Magnetic Lasso Tool = Seperti halnya Polygonal Lasso Tool namun dengan sedikit kecanggihan dan kemudahan dalam seleksi object yang tidak bersudut

Garis hitam putih tersebut menunjukkan area seleksi jadi kita akan bekerja dengan area seleksi jika mengaktifkan mode seleksi


2. Desellect ( CTRL + D )
Perintah Desellect adalah perintah untuk membatalkan atau mengakhiri proses seleksi - Dengan kata lain keluar dari mode seleksi sehingga memungkinkan kita untuk menyeleksi object yang lain

 3. Inverse ( CTRL + Shift + i )
Inverse adalah membalik area seleksi.
 Area Seleksi Berubah menjadi di luar area seleksi

Semoga bermanfaat

Terima kasih telah membaca artikel ini & dipublikasikan oleh Improop Blog'

0 komentar:

Post a Comment

Improop Blog. Powered by Blogger.

Search This Blog

Total Pageviews

Popular Posts

1825458